Blogger Nurlaila,S.Pd,M.Pd

Senin, 14 Februari 2011

Pusi Ketika Dia Datang

Puisi Ketika dia datangKetika Dia datang

ku tempati bangku kosong itu
sekeliling ku banyak kembang
semerbak mewangi
menambah kesegaran
Taman indah dan nyaman

ku pandangi sosok yang menghampiriku
seorang dengan tubuh tinggi kekar
begitu meyakinkan ayunan langkahnya
begitu wibawanya dia

Sangat tampan
Sangat terpesona
Iia julurkan tangannya berjabat
Ku sambut dan siap tegak

sudah lama disini, engkau sendiri?
Ya, aku tersipu…..dan bangga
Bagaimana keadaanmu sekarang ?
Baik , jawabku hatiku bergetar
sampai darahku berdesir

Dikembangkan tangannya
Menyentuh pundakku,
Terasa olehku seakan
hampir menyatu
pelukannya……..hangat

Membuat jantungku mendegup tak karuan
aku tak dapat bergerak
tak bisa mengelak
ku dapatkan kehangatan
Kerelakan apapun itu……..

Kurasakan sentuhan lembut
Harum khasnya membuat ku menjadi berbeda
sentuhan itu..............
juga hadir dibibirku
Sangat lembut aku terhanyut
Menyatu………………………………..
Dapat ku rasakan sesuatu yang beda……

Hasrat ingin membalas semuanya
Agar ku rasakan sesuatu yang beda
Dapat terbang ke angkasa
Menari di awan sana
Tanpa ada siapa-apa

Tanpa ada kicauan burung yang mengganggu
Tanpa suara jengkrik yang berisik
Tanpa ada suara hiruk pikuk kenderaan
Oo indahnya.

Tetapi, ketika meng-eratkan pelukannya
Aku merasa berbeda………………………..
Lembut kini terasa sangat berbeda
Bukan kehangatan tapi kedinginan
Ku tersentak..............
terbuka mataku, guling lembut
menempel dipipiku………………
Begitu indah guling membuaiku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar